Rabu, 27 Februari 2013
Minggu, 24 Februari 2013
Syar'i itu lebih Berkah
InsyaAllah, yang syar'i itu lebih berkah .. dan ga "ribet" pastinya ^_^
selamat memperingati hari berhijab ya muslimah di seluruh dunia.
semoga istiqhomah menutup auratnya ^_^
selamat memperingati hari berhijab ya muslimah di seluruh dunia.
semoga istiqhomah menutup auratnya ^_^
Lagi-lagi, mata kita semakin akrab dengan
propaganda-propaganda amatir di media. Propaganda yang jikalau aku
boleh berucap, propaganda yang salah! Pikiranku cukup terganggu dengan
tagline berupa: “yang penting memakai jilbab”. Begitukah?
Ya,
sekarang zaman memang sudah modern. Jilbab dengan berbagai gaya dan
warna tidak sulit kita cari di mana pun. Mau model panjang, pashmina,
jilbab paris, bahkan ada yang bermodel dan diberi nama jilbab ninja atau
jilbab maroko. Subhanallah banyak. Pun juga wanita dan anak-anak remaja
yang berjilbab, sudah kian banyak di mall, masjid, kampus, sekolahan,
kantor dan di tempat-teman eksklusif juga ada. Sekarang tidak seperti
dulu, jilbab kian dimodifikasi oleh pembuat fashion, dipertontonkan
modelnya. Sehingga banyak wanita yang tertarik mengenakannya.
Dulu
yang berjilbab itu jarang, sedikit, minoritas, bahkan dilarang. Tidak
seperti sekarang. Wanita berjilbab semakin mudah kita temukan bukan? Dan
dengan berjilbab pula, kecantikannya tidak luntur sama sekali. Malah
sekarang makin diperhias dengan jilbab yang dililit ini itu, diberi bros
yang besar-besar, diperpendek, diperketat, diganti menjadi bahan yang
transparan/tipis guna agar menarik perhatian.
Wanita yang
berjilbab sekarang banyak yang menggunakan dalaman ninja, cukup dihias
sedikit dengan jilbab paris (yang hanya sebagai penghias tentunya).
Tidak rapi padahal. Tapi memang sangat terlihat modis, fashionable,
lebih feminim atau apa pun lah namanya. Bahkan aku pernah melihat model
tutorial jilbab, di mana jilbab paris itu seakan-akan dibuat seperti
rambut, dililit-lilit kemudian diberi pita, atau semacam dikepang.
Cantik memang.
Kemudian wanita-wanita yang berjilbab tersebut
tidak segan mengenakan kaos ketat atau celana/rok kaos yang juga
menjiplak. Ditambah gelang besar. Disempurnakan dengan gelang kaki atau
high heels tinggi yang warnanya kontras dengan busananya. Sekali lagi,
cantik memang.
Namun, apakah begitu Islam mengajarkan cara
berpakaian pada kita? Begitukah yang tertulis di Al-Qur’an kitab kita,
Ukhti? Hingga kita lupa, bahwa seharusnya kerudung kita itu menutup
hingga ke dada. Bahwa seharusnya, telapak kaki kita juga aurat dan harus
juga dibungkus dengan kaos kaki. Bahwa Al-Qur’an mengajarkan untuk
menutup aurat kita, bukan cuma membalut aurat. Sadarkah kita bahwa kita
telah terhipnotis fashion buatan manusia perusak? Bahwa seharusnya kita
tidak mempertontonkan kecantikan dan perhiasan kita untuk yang bukan
muhrim.
Sebaiknya kita merenungi mulai dari hal sepele ini, yaitu
pakaian kita. Jika hal-hal sepele seperti ini saja pikiran kita tercuci,
apalagi hal-hal yang lain. Dengan tagline, “yang penting menutup aurat
kan, daripada engga berjilbab sama sekali”. Menutup yang mana jikalau
lekukan leher mu masih kelihatan Ukhti? Jikalau kamu tambahkan sesuatu
ke dalam jilbab mu sehingga bentuknya seperti punuk unta. Aurat mana
yang dirimu tutup ukhti? Jikalau keindahan kakimu masih tersingkap oleh
mata-mata nakal. Jikalau dada mu masih menantang. Jikalau bajumu semakin
dipendekkan. Aurat mana yang dirimu tutup ukhti?
Semoga kita
tetap istiqamah di jalan-Nya. Berpegang teguh dengan Al-Qur’an. Taat
akan perintah-perintah-Nya. Hingga hati ini tak ragu lagi berkata,
Begini lah Jilbab kita Ukhti! Tertutup, longgar dan panjang. Tidak
transparan. Tidak menarik perhatian. Tidak mencetak perhiasan kita, dan
akan selalu kita lestarikan demi adik dan anak-anak kita kelak. Aamiin.
Rabu, 20 Februari 2013
Rahasia Make-Up Cantik Wanita Muslimah
Tips Make-Up Cantik Ajaib Wanita muslimah
Cantik? Perempuan mana yang rasanya tidak suka dibilang cantik, manis,
ayu. Dalam diri setiap perempuan, setidaknya pasti memiliki keinginan
untuk berhias agar menjadi cantik ataupun enak dipandang.
Salahkah berusaha menjadi cantik? Tentu tidak. Dalam sebuah riwayat pun
Rasulullah SAW pernah mengatakan bahwa, "Allah SWT itu indah dan senang
akan keindahan."
Sayangnya, terkadang fokus cantik hanya dititikberatkan pada fisik.
Hidung mancung, kulit putih, bulu mata lentik, tinggi langsing. Tanpa
berusaha mendandani sisi cantik lain yang lebih penting, yaitu cantik
dari dalam, inner beauty.
Ingat ketika Diva Pop Krisdayanti baru muncul? Saat itu, banyak para
wanita yang merubah dandanan alis mata. Mengeriknya hingga melengkung
segaris di atas mata, menanam bulu mata keriting palsu agar terlihat
lebih lentik. Menusukan silikon ke dagu atau hidung hingga terlihat
lancip menawan. Untuk apa? Tentu saja agar secantik Diva sang idola.
Tidak, bukan kecantikan seperti itu yang diharapkan dari seorang wanita
shalihah, mengubah ciptaan yang telah Allah SWT anugrahkan. Bukankah
jika kita dititipkan sesuatu oleh orang lain, akan berusaha menjaga
titipan tersebut agar tetap rapi sama seperti ketika pertama kali barang
itu dititipkan? Begitu pun seluruh anggota badan yang ada pada diri
manusia. Semua adalah titipan Allah SWT.
Mempercantik fisik, tentu saja dibolehkan. Dengan niat menjaga titipan
amanah yang telah Allah anugrahkan. Berusaha memeliharanya agar tetap
baik. Namun perlu diingat, dalam mempercantik fisik, tentu perlu
disesuaikan syar'i yang telah Islam ajarkan. Tidak mengubah bentuk
ataupun fisik yang telah ada.
Kecantikan fisik diharapkan sejalan dengan makin cantiknya hati. Akan
percuma jika cantik orangnya, namun buruk ahlaknya. Indah orangnya,
namun busuk hatinya. Kecantikan dari dalam hati adalah kecantikan
hakiki. Ia akan memancar abadi tak lekang oleh umur, tak lapuk oleh
usia. Memantulkan wajah berseri menawan sepajang masa.
Ingin cantik alami, tanpa kosmetik, kerak kerik, ataupun operasi
plastik? Ada rahasia turun temurun, warisan para leluhur wanita
shalihah. Tips make-up Cantik Ajaib. Rahasia agar setiap hari semakin
cantik, menarik, senantiasa penuh energik. Cocok untuk segala usia, tua
muda, remaja dewasa.
***
1. Usap seluruh wajah dengan bedak merk Air Wudhu, niscaya akan bercahaya sepanjang masa.
2. Gunakan pemerah pipi dari kosmetik Mustika Rasa Malu agar senantiasa terjaga iman.
3. Oleskan lipstik Kejujuran pada bibir, agar senantiasa manis dalam
bertutuk kata. Serta tambahkan lip-gloss Tutur Kata Lemah Lembut agar
bibir terlihat indah bercahaya.
4. Hiasi mata dengan maskara Ghadhul Bashar (menundukan pandangan) agar semakin lentik, bening, dan jernih.
5. Pakailah sabun wangi Istighfar untuk menghilangkan kotoran badan berupa dosa dan kesalahan, hingga harum setia setiap saat.
6. Rawat rambut dengan shampo berupa Jilbab Islami untuk mencegah dan
menghilangkan ketombe berupa pandangan laki-laki yang membahayakan.
7. Hiasi tangan dengan gelang emas Tawadhu menengadahkan tangan beserah diri hanya kepada Allah.
8. Hiasi jari-jari dengan cincin bermata Ukhuwah agar semakin erat persahabatan.
9. Hiasi badan dengan baju dari rumah mode Kesucian dan Taqwa yang dapat
membaluti tubuh agar senantiasa menutup aurat, menjaga diri dari
pakaian tipis, tembus pandang.
Tips make-up cantik yang praktis plus ekonomis. Namun terkadang sulit untuk dilaksanakan. Semoga istiqamah.
Langganan:
Postingan (Atom)